Saat menonton film, adegan seks terlihat cukup sempurna.
Rasanya tak ada sesuatu yang kurang, semuanya tampak indah, kedua pasangan ini sangat
menikmati adegan seks tersebut, tak ada rasa malu dan canggung.
Tapi, tentu ini sangat bertolak belakang dengan yang ada di
kehidupan nyata. Di kehidupan nyata, melakukan hubungan intim dengan pasangan tidak
seindah seperti di film-film. Mau tahu alasannya? Dilansir dari Hauterfly,
berikut beberapa alasan mengapa seks di kehidupan nyata tak seperti di film.
1.Seks bisa berantakan
Di film-film, aktor dan aktris tampak enjoy naik dan turun,
mendesah dan juga terengah-engah tanpa rasa canggung. Namun dalam kehidupan
nyata, ada cairan tubuh seperti keringat, ludah, dan juga bahkan salah satunya
bisa saja mengeluarkan kentut. Meskipun kentut saat berhubungan intim ialah hal
yang normal.
2.Harapan bukanlah kenyataan
Film akan membuat Anda percaya jika yang harus dilakukan
seorang wanita adalah melepas pakaian, selanjutnya adalah tugas pria. Tapi,
dalam kehidupan nyata, sama sekali tak demikian.
3.Memakai sprei putih
Di film-film yang ditampilkan selalu sprei berwarna putih.
Padahal, di kehidupan nyata warna sprei ini paling dihindari, karena mudah
kotor dan juga ada noda atau bercak akan gampang terlihat.
4.Tahu apa yang harus dilakukan
Di film-film, pria dan wanita juga tahu cara membangkitkan
gairah masing-masing. Area sensitif mana yang harus disentuh dan juga apakah
mereka lebih suka foreplay yang lembut atau kasar.
Di kehidupan nyata, akan timbul banyak pertanyaan, apakah
dia menyukai gaya di atas? Atau dia di atas? Ke samping? Apakah harus
menyentuhnya sekarang? Pokoknya rumit!