Cara Cepat Move On Jika Suka Dengan Sahabat Sendiri, Agar Tidak Merusak Pertemanan



Istilah “sahabat menjadi cinta” bisa saja juga benar-benar terjadi di kehidupan nyata. Tak sekadar skrip sinetron. Ketika Anda sangat mengenal seseorang dengan sangat baik dan menghabiskan banyak waktu bersama, bukan mustahil benih-benih rasa suka akan mulai muncul. Jika sudah telanjur suka dengan sahabat sendiri, Anda mungkin sedang berpikiran ingin cepat move on agar tak kehilangan teman terbaik selama ini. Bagaimana caranya?

Tips move on saat suka dengan sahabat sendiri
Banyak anggapan jika bersahabat dengan lawan jenis tidaklah murni. Pasti ada saja salah satu pihak yang menyukai pihak lainnya. Jika Anda sedang suka dengan sahabat sendiri tetapi tetap ingin menomorsatukan yang namanya persahabatan, berikut hal yang harus dilakukan:

1. Jujur ungkapkan isi perasaan Anda
Kate Stewart, seorang konselor hubungan di Amerika Serikat, menyatakan Anda jugaa perlu mengungkapkan perasaan dengan jujur. Jika terus menyimpannya sendiri, hal ini lama-lama bisa mengganggu Anda pada banyak hal termasuk hubungan persahabatan. Bisa jadi lama-lama Anda justru menjauh karena merasa bersalah atas perasaan yang dimiliki.

Akan tetapi, memang dibutuhkan keberanian yang penuh saat Anda ingin mengungkapkan rasa suka kepada sahabat sendiri. Pasalnya, Anda juga perlu siap sedia akan risiko penolakan dan hubungan persahabatan yang serba canggung.

Oleh karna  itu, tak perlu terburu-buru. Sebaiknya, pertimbangkan terlebih dahulu plus minusnya saat Anda ingin mengatakan hal ini. Sebagai sahabat, Anda pasti juga sudah cukup mengenal karakternya. Pertimbangkan kira-kira apa reaksinya jika dia mengetahui perasaan Anda yang sesungguhnya.

Jika sudah yakin dan mempertimbangkannya matang-matang, ini saatnya Anda harus berbicara kepadanya. Sebelumnya, Anda juga bisa mulai menunjukkan isyarat nonverbal, kemudian liat langusng reaksinya. Jika reaksinya positif, maka Anda punya alasan yang kuat untuk mengatakan perasaan dengan jujur. Siapa tahu dia juga memiliki perasaan yang sama dengan Anda.


2. Menerima perasaan Anda sendiri
Ketika Anda berani mengungkapkannya, Anda juga sudah harus berani akan semua risikonya termasuk penolakan dan juga hal lain yang tak diinginkan. Jangan menyalahkan diri sendiri atas perasaan yang Anda miliki. Tak ada yang salah dari rasa suka pada sahabat sendiri.

Justru terimalah perasaan suka, kehilangan, dan kekecewaan ini menjadi bagian dari cerita perjalanan yang perlu dilewati. Percayalah, hati Anda akan jauh lebih lega ketika Anda menerima semuanya dengan lapang dada. Saat momen ini telah muncul, Anda akan mulai bisa untuk kembali berinteraksi dengan sahabat seperti pada sedia kala.



Artikel Terkait