Survei Frac.tl, salah satu perusahaan marketing yang berasal
dari Florida, mengungkap, hampir seperlima pria (19 persen) mengalami cedera
seks pada saat masturbasi. Tapi, mereka tidak mau mencari pertolongan medis
karena malu kepada pasangan.
"Hasil survei kami, hampir seperlima (19 persen pria
cedera seks saat bermasturbasi. Sebanyak 5 persen diantaranya, enggan ke dokter
karena memiliki rasa malu," ungkap pihak Frac.tl dikutip dari Mirror,
Senin (19/8/2019).
Hasil survei Frac.tl juga telah menunjukkan wanita lebih
rentan cedera seks pada saat masturbasi ketimbang pria. Sebanyak 9 persen
wanita mengalami cedera seks pada saat masturbasi.
"Selain ini, 30 persen wanita melaporkan cedera seks pada
saat berhubungan intim dengan pasangan dibandingkan dengan pria (26
persen)," pihak Frac.tl mengungkapkan.
Beberapa cedera seks selama masturbasi terhitung minor,
seperti cedera pembuluh darah mata dan juga goresan pada kulit.
Tapi pada kasus yang lebih parah, ada seorang wanita berumur
20 tahun yang menderita aneurisma otak pada saat masturbasi. Aneurisma otak adalah
kondisi pembesaran pembuluh darah di otak akibat dinding pembuluh darah lemah.
Takut Merusak Momen
Sepuluh persen wanita dan 5 persen pria yang mengalami
cedera seks pada saat berhubungan seks maupun masturbasi juga mengakui, mereka
seharusnya ke rumah sakit, namun tak dilakukan karena merasa malu.
"Kebanyakan orang untuk tetap diam tentang cedera
ringan pada saat berhubungan seks, karna takut merusak momen," lanjut
pihak Frac.tl.
Frac.tl meminta 1.012 orang untuk menggambarkan pengalaman
seksual masturbasi dan berhubungan seks ini. Dari 28 persen responden, hanya 17
persen pernah menyadari pasangan mereka mengalami cedera seks.