Juana (28), seorang wanita yang berasal dari Meksiko yang
tertangkap polisi di Californiia membuat pengakuan yang mengejutkan sangat banyak
orang.
Dikutip dari Daily Mail, Kamis (12/7/2016), Juana telah mengatakan
senang berhubungan intim dengan mayat, dan juana juga bisa sambil meminum darah
korbannya.
Petualangan Juana atau yang dikenal dengan julukan La Peque
ini sudah dimulai sejak 20 tahun lalu.
Juana yang lahir di Kota Hidalgo hidup dengan berbagai latar
belakang keluarga tak sehat.
Itu membuatnya tumbuh menjadi seorang penjahat pada
kemudian hari."Sejak aku masih kecil aku pemberontak, dan kemudian
menjadi pecandu narkoba juga alkohol," katanya seperti dikutp Daily
Mail.Juana dengan senjata kesayangannya.
Menjadi Pelacur
Tidak hanya itu diapun juga pernah menjadi seorang pelacur,
serta hamil saat usianya masih berinjak 15 tahun.Semula Juana diminta hanya menjadi seorang mata-mata bagi
polisi supaya mengawasi peredaran narkoba, tapi permintaan itu gagal.
Juana justru terjerumus ke dalam dunia gelap itu dan menjadi
seorang kartel, serta pembunuh berdarah dingin.Selama ia bekerja pengalaman mengerikan sering dia dapatkan
juga, seperti melihat kepala orang dipecah dengan gada.
"Aku ingat merasa sedih dan berpikir aku tak ingin berpikir
seperti itu," kata Juana.
Keengganan Juana melihat momen mengerikan ini tak lama.
Situs berita lokal Denuncias menurunkan laporan jika Juana
senang melakukan hal 'mengerikan' itu di kemudian hari.
"Aku bahkan meminum darahnya ketika masih terasa hangat,"
kata Juana pada wawancara itu.
Selain itu, media lokal ini juga mengklaim kalau Juana
terkadang berhubungan seks dengan mayat orang-orang yang dia bunuh supaya kesenanngan
dirinya sendiri.
Saat ini Juana sudah dipenjara.
DIa masih menunggu keputusan hukum di California dari sejumlah
aksi kejahatan yang telah terjadi di negara bagian Amerika Serikat itu,
termasuk peredaran narkoba juga.